TARAKAN – Sekertaris Provinsi (Sekprov) Kalimantan Utara (Kaltara) Dr. H. Suriansyah, secara langsung membuka kegiatan seminar nasional Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI), dengan tema Potret Kepemimpinan Baru Indonesia, Menavigasi Pembangunan Ekonomi dalam Pusaran Geopolitik Global, pada Rabu 20 November 2024.
Seminar dengan narasumber Prof. Ryaas Rasyid itu turut diikuti jajaran pemerintah daerah se-Kaltara di Kayan Multifunction Hall Hotel Tarakan Plaza, Kota Tarakan.
Tercatat ada 8 jajaran pemerintah provinsi di Indonesia serta pemerintah kabupaten kota se-Kaltara. Termasuk Pemkab Bulungan yang diwakili Staf Ahli Bidang Hukum, Politik dan Pemerintahan, Muhammad Zakaria, hadir dalam seminar tersebut.
Prof. Ryaas Rasyid menjelaskan, kepemimpinan baru Indonesia perlu menjalankan strategi untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan sambil menghadapi dinamika politik global yang kompleks.
“Dunia saat ini menghadapi tantangan geopolitik seperti perang dagang, konflik antar negara, perubahan aliansi strategis, serta dampak pandemi dan perubahan iklim. Ini memengaruhi rantai pasokan, investasi global, dan akses pasar internasional,” kata Prof. Ryaas Rasyid.
Selain itu, sambungnya, Indonesia harus menavigasi situasi ini, menjaga hubungan baik dengan negara-negara besar seperti Amerika Serikat, China, dan Uni Eropa, sembari tetap memprioritaskan kepentingan nasional.
Pada pembangunan ekonomi, jajaran pemerintah pusat hingga provinsi mesti berfokus pada pembangunan infrastruktur, digitalisasi, transisi energi, dan pengembangan sumber daya manusia.
“Maka pemimpin baru harus mencari cara untuk meningkatkan investasi, mengembangkan sektor industri berbasis ekspor, dan mengurangi ketergantungan pada bahan mentah. Termasuk meningkatkan kolaborasi antar pemerintah daerah,” ujarnya.
