AMBON, PG. COM : Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) menggelar Seminar Nasional bertajuk “Meninjau Kembali Konstruksi Otonomi Daerah dalam Relasi Pusat dan Daerah” di The Natsepa Resort, Ambon, pada Kamis (26/09/2024). Seminar ini dihadiri oleh para gubernur dan pejabat dari berbagai daerah, bertujuan untuk memperkuat sinergi pusat-daerah dalam pengelolaan sumber daya alam dan ekonomi.
Dalam sambutannya, Penjabat Gubernur Maluku, Ir. Sadali Ie, menegaskan pentingnya reformasi alokasi anggaran antara pusat dan daerah. Ia mengusulkan agar daerah penghasil sumber daya alam, seperti Maluku, mendapatkan porsi anggaran yang lebih besar, yaitu 80% untuk daerah dan 20% untuk pemerintah pusat. “Kebijakan ini penting untuk memastikan bahwa daerah yang kaya sumber daya, seperti sektor kehutanan dan perikanan, dapat berkembang dan memberikan manfaat langsung bagi masyarakat lokal,” ujar Sadali.
Lebih lanjut, Sadali berharap seminar ini mampu menghasilkan rekomendasi konkret bagi kebijakan otonomi daerah yang lebih berkeadilan. Ia mengapresiasi partisipasi aktif dari seluruh narasumber dan peserta, serta mengajak semua pihak untuk terus memperjuangkan kepentingan daerah dalam kerangka pembangunan nasional.
Sementara itu, Ketua Umum APPSI sekaligus Gubernur Jambi, Dr. H. Al Haris, dalam pidatonya menggarisbawahi pentingnya kolaborasi erat antara pemerintah pusat dan daerah. “Sinergi ini diperlukan untuk menciptakan perekonomian yang produktif dan berkelanjutan. Saya mendorong para peserta untuk berdiskusi secara aktif dan menyuarakan kebutuhan daerah masing-masing,” tuturnya.
Seminar Nasional APPSI 2024 ini diharapkan mampu memberikan kontribusi signifikan dalam pengembangan kebijakan otonomi daerah, serta memperkuat inovasi dalam pengelolaan sumber daya alam di Indonesia.